Musyawarah Kerja MWC NU Kiarapedes di Ponpes Riyadhul Jannah

    Musyawarah Kerja MWC NU Kiarapedes di Ponpes Riyadhul Jannah

    PURWAKARTA - Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta sukses menggelar Musyawarah Kerja (Musker) pada hari Ahad, 2 Juli 2023. 

    Acara Musker kali ini merupakan Musker ke-2 setelah Musker sebelumnya dilaksanakan pada 19 Agustus 2022 di Desa Parakan Garokgek.

    Pondok Pesantren Riyadhul Jannah Ciheulang, yang diasuh oleh Ustad Dadang Saputra, murid dari Syaikhona Almukarrom KH Adang Badruddin (Abah Cipulus), menjadi lokasi pelaksanaan Musker MWC NU Kecamatan Kiarapedes kali ini. 

    Peserta Musker terdiri dari Mustasyar, Pengurus Syuriah, Tanfidziyah, Lembaga dan Badan Otonom (Banom), serta Ranting NU.

    Ketua Tanfidziyah MWC Nahdlatul Ulama Kecamatan Kiarapedes, Ustad Wawan Hermawan mengatakan Musker merupakan agenda wajib dalam organisasi NU.

    "Alhamdulillah kita sudah selesaikan salah satu agenda wajib organisasi (NU), kami sangat berterima kasih kepada pengurus dan warga NU yang sudah menyukseskan Musker ini, " ujar Wawan Hermawan, usai sidang pleno.

    Beberapa usulan dari peserta menjadi program baru, dan beberapa melanjutkan program kerja MWC NU Kecamatan Kiarapedes yang telah berjalan sebelumnya.

    "Kita bahas dan evaluasi, kemudian masuk usulan-usulan dari Ranting dan peserta lainnya, " lanjut Wawan.

    Musyawarah Kerja Majelis Wakil Cabang merupakan forum permusyawaratan tertinggi setelah Konferensi Majelis Wakil Cabang yang diadakan oleh Pengurus Majelis Wakil Cabang. Polres Purwakarta

    polres purwakarta
    Polres Purwakarta

    Polres Purwakarta

    Artikel Sebelumnya

    Cari Bibit Atlet Sepak Bola Potensial, Polres...

    Artikel Berikutnya

    Pak Babin Polsek Jatiluhur Polres Purwakarta...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami